Buleleng, 4 Agustus 2025 –  Pemerintah Kabupaten Buleleng secara resmi melantik lima pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Buleleng Periode 2025–2030. Pelantikan tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Buleleng, I Gede Supriatna, dalam sebuah acara yang berlangsung khidmat di aula Kantor Bupati Buleleng.

Acara pelantikan turut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, di antaranya Ketua DPRD Kabupaten Buleleng yang diwakili oleh Ni Made Lilik Nurmiasih, Ketua BAZNAS Provinsi Bali H. Yunus Naim, jajaran Forkopimda, Ketua MUI Buleleng, Ketua PCNU Buleleng, serta para tokoh ormas Islam dan lembaga sosial keagamaan se-Kabupaten Buleleng.

Dalam sambutannya, Ketua Baznas Provinsi Bali menegaskan bahwa Baznas hadir bukan hanya sebagai penyalur dana zakat, tetapi sebagai mitra masyarakat dalam membangun kesejahteraan bersama. Ia juga menekankan pentingnya integrasi nilai-nilai keagamaan dengan kearifan lokal di Bali.

“Dalam konteks Bali, kami berupaya menjembatani ajaran agama dengan nilai-nilai lokal seperti Tri Hita Karana dan Nangun Sat Kerthi Loka Bali. Dengan sinergi ini, zakat tidak hanya menjadi ibadah, tetapi juga sarana memperkuat harmoni sosial, peduli sesama, dan menjaga kelestarian kehidupan,” ujarnya.

Ketua Baznas Provinsi juga mengajak seluruh masyarakat Bali, para muzakki, donatur, dan pemangku kepentingan untuk memperkuat gerakan zakat Infak dan Sedekah. Menurutnya, zakat yang dikelola dengan baik mampu menghadirkan kesejahteraan yang merata dan keadilan sosial tanpa memandang suku, agama, atau golongan.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati I Gede Supriatna menyampaikan apresiasi atas terbentuknya kepengurusan baru BAZNAS Kabupaten Buleleng. Ia menyampaikan harapan agar para pimpinan yang baru dilantik dapat bekerja secara maksimal dan profesional dalam menjalankan amanah demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

“BAZNAS memiliki banyak manfaat, salah satunya adalah membantu mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan mengentaskan angka kemiskinan, khususnya di wilayah Kabupaten Buleleng. Oleh karena itu, saya berharap kepada pimpinan yang baru dilantik agar lebih optimal dalam menjalankan tugas, terutama dalam peningkatan pengumpulan zakat,” Supriatna.

Dengan kepengurusan yang baru, Baznas Kabupaten Buleleng diharapkan mampu meningkatkan kinerja, transparansi, dan profesionalisme dalam pengelolaan zakat, infak, dan sedekah, serta terus berinovasi dalam program konsumtif dan produktif untuk kemaslahatan umat.